Media PPI Okayama Edisi Mei 1997

oooOOO()OOOooo
STAF:
Pelindung : Konsul Jendral KJRI Osaka, Bapak Yulwis Yatim
Penanggungjawab : Ketua PPI Komisariat Okayama, Usman Ahmad
Ketua Redaksi : Hadi Susilo Arifin
Anggota: Adrin Tohari, Usman Ahmad dan Adli
Distributor : Rhizni Estini Makmur & Putu Sukarmen
Alamat Redaksi : Tanimannari 1-15-3, Okayama 700,
Tel: (086) 255-7197, Fax: (086) 252-6321
e-mail : arifin@ccews1.okayama-u.ac.jp
Home Page: http://mama.agr.okayama-u.ac.jp/ahmad/ahmad.html
Vol. II/No.05/Mei/97
oooOOO()OOOooo

Daftar Isi

Sekapur Sirih
Seputar Kita
Aneka Aktifitas
Info Pendidikan
Dapur PPI
Serba-serbi Kue Serabi
Tahukah Anda? Bahwa ...
Cakrawala Negeri Sakura
OutLook
Khusus

Sekapur Sirih

Selamat berjumpa kembali dengan MPPIO edisi bulan Mei 1997. Kesibukan beberapa staf redaksi menyebabkan MPPIO ini terbit tepat di penghujung bulan. Bila saja tidak ada hambatan pendistribusian, kami berharap MPPIO ini masih bisa menemui dan menemani Anda di akhir bulan yang juga bertepatan dengan akhir pekan.
Rekan-rekan yang budiman, seperti biasanya kami mencoba menyampaikan informasi dan berita yang sehangat mungkin, serta beberapa hal yang saya kira dapat menambah wawasan pengetahuan, seperti yang kami sajikan melalui kolom "Tahukah Anda? Bahwa….." serta "Cakrawala Negeri Sakura". Tentu saja, kami berharap Anda pun meluangkan waktu sesaat untuk menyimak informasi dan berita lainnya.
Nah, kembali kami mengingatkan bahwa sebentar lagi akan tiba masa "tsuyu" yaitu musim hujan di awal musim panas, dimana hujan biasanya akan mengguyur kota Okayama sepanjang beberapa hari seiring dengan meningkatnya temperatur udara yang diikuti pula oleh naiknya ke-lembaban udara relatif sehingga kita perlu menjaga kesehatan secara ekstra agar badan tetap sehat dan fit

Redaksi

ke atas

Seputar Kita

  • Pemilu di Okayama

  • Suasana di Okayama tentu sangat berbeda dengan kota-kota di Indonesia khususnya yang relatif memanas suhunya baik dalam masa kampanye maupun dalam minggu tenang menghadapi PEMILU, 29 Mei 1997. Hanya ada sedikit obrolan yang hangat melalui media e-mail (mailing list PPIO) di masa minggu tenang tentang politik-mempolitiki. Dan sebagai warga negara yang baik dan berpendidikan, kita semua (red?) menyalurkan suaranya secara LUBER (langsung, bebas, rahasia) dengan tanda "petik", karena kartu suara tersebut dikirim melalui pos ke KJRI Osaka yang juga dilampiri keterangan tanda terima nama dan alamat pemilih. Masalahnya warganegra Indonesia yang berada di Okayama dan sekitarnya tidak mungkin bisa hadir mencoblos langsung di TPS yang tersedia di Wisma Indonesia di Kobe bagi seluruh pelosok wilayah Jepang Barat.

  • Alamat email Baru

  • Dua anggota PPI Okyama, yaitu mas Bambang dan kang Wawan memiliki alamat baru untuk e-mailnya. Mas bambang yang semula selalu memanfaatkan jasa baik Geocities, kini beralamat pribadi gen09119@en2ews1. okayama-u.ac.jp sedangkan kang Wawan sudah access ke e-mail Laboratory-nya dengan alamat ag07110@ag1rsews1. okayama-u.ac.jp

    ke atas

    Aneka Aktifitas

  • Acara Ramah Tamah KJRI dan PPI Okayama

  • Pada tanggal 27 April yang lalu, atas permintaan dari pihak KJRI-Osaka, PPI Okayama menyelenggarakan acara bertemakan Ramah Tamah antara Bapak Konsul Jendral dan staff serta anggota keluarganya dengan anggota PPI Okayama serta kenshuusei di Okayama. Acara ini diselenggarakan di Convention Room, Okayama University International House. Diawali dengan acara perkenalan anggota PPI Okayama yang baru datang dan juga beberapa staff KJRI yang baru. Dari pihak KJRI-Osaka hadir antara lain Bapak Yulwis Yatim dan ibu beserta putri, Bapak Bonitus Agung Herindra (pengganti Bapak Tony Manullang) dan istri, Bapak Bambang dan Bapak Henry Munardjo serta seorang sopir. Acara ini juga diisi dengan pe- ngarahan dari bapak Yulwis Yatim (Konsul Jendral RI) sehubungan dengan akan berlangsungnya PEMILU dalam bentuk himbauan agar segenap masyarakat Indonesia khusunya di Okayama dapat menggunakan hak pilihnya sebagaimana mestinya untuk memilih wakil-wakil rakyat di tingkat pusat maupun daerah dalam melaksanakan tatanan pemerintahan Orde Baru. Selain itu, tata cara pelaksanaan pemberian suara disampaikan oleh Bapak Bonitus Agung Herindra yang menjabat Ketua PPSLN-Osaka, dalam kesempatan tanya-jawab, yang intinya agar masyarakat Indonesia di Okayama khususnya dapat memberikan suaranya dengan memilih satu dari 2 cara yg disediakan, yaitu langsung datang ke TPS di Wisma Indonesia-Kobe atau dengan mengirimkan kartu suaranya lewat jasa pos. Beberapa pertanyaan lain datang dari beberapa anggota PPI Okayama dan kenshuusei mengenai Kartu AB, saksi-saksi penghitungan suara di TPS KJRI, kerahasiaan suara, akte kelahiran dan Mobnas. Menjawab pertanyaan tentang kerahasiaan suara, Bapak Boni menjelaskan bahwa KJRI tidak akan memeriksa pilihan tiap warga dalam kartu suara mereka, meskipun nama pengirim tercantum dengan jelas. Acara yang berlangsung sekitar 3 jam itu diselingi dengan ramah-tamah sambil makan siang bersama masakan Ibu-ibu Dharma Wanita PPI Okayama. Acara ini diakhiri dengan foto bersama.

  • Rapat Penterjemah dan Amigo de Spain Festival

  • Rapat yang diadakan pada tanggal 20 Mei di ruang baca Okadai Kaikan ini membahas 2 buah agenda yang sehubungan dengan adanya beberapa kegiatan yang akan diikuti oleh PPI Okayama. Agenda pertama adalah mendiskusikan pengiriman calon penterjemah untuk memenuhi permintaan dari pihak Okayama Prefecture International Exchange Foundation (OPIEF), yang diperlukan untuk memandu rombongan kesenian dari Bali yang akan berkunjung ke Okayama dan sekitarnya pada 21 Agustus - 4 September mendatang. Rapat dipimpin oleh lae Siagian (setelah dibuka oleh bang Usman / red.) dan berhasil menyusun daftar anggota PPI yang sanggup untuk memenuhi permintaan tersebut beserta jadwal sementara. Sementara ini 7 orang anggota PPI yang bersedia dan sanggup memenuhi tawaran tugas semi volunteer tersebut, yaitu lae Siagian, bang Herodi, kang Hadi, beli Wayan, bang Usman, kang Wawan dan mas Ari.
    Rapat rapat dilanjutkan dengan pembahasan agenda kedua, yaitu rencana partisipasi PPI Okayama dalam acara Amigo de Spain Festival di Kota Tamano yang akan diselenggarakan pada tanggal 31 Mei dan 1 Juni mendatang. Atas kesepakatan yang dicapai dalam rapat tersebut, PPI Okayama akan berpartisipasi dalam acara parade pakaian (1Juni) sambil bermain musik angklung, yang akan dikoordinir oleh mas Yunus. Disamping itu PPI Okayama dengan dikoordinir oleh mbak Kunti juga akan berpartisipasi dalam acara food bazaar dalam festival yang sama.
    PPI mengucapkan terimakasih kepada lae Siagian yang telah menyediakan konsumsi rapat dalam bentuk 2 box "zeitaku okashi" serta minuman ringan (kapan-kapan lagi yach/ Red.).

    ke atas

    Info Pendidikan

  • Oleh-oleh mengikuti Zoen Gakkai

  • Kang Hadi & nyonya, uni Esti serta mbak Kunti telah mengikuti Nihon Zoen Gakkai (National Seminar and Conference of the Japanese Institute of Landscape Architecture) yang berlangsung pada 23-26 Mei yang lalu di University of Japan (Nihon Daigaku), Mutsuai Campuss, Kanagawa. Pada kesempatan tersebut kang Hadi juga mempresentasikan makalah hasil penelitiannya. Sedangkan acara one day excursion, 23 Mei, diawali dengan kunjungan ke nature urban forest, landscape planning of Zoo, landscape design of the Greenery Matrix of New Town, dan diakhiri peninjauan landscape construction of Yokohama Stadium yang merupakan stadion terbesar di Jepang yang akan digunakan untuk World Cup tahun 2002.

    ke atas

    Dapur PPI

    Kegiatan di dapur PPI Okayama selama periode akhir bulan April hingga akhir Mei mencakup kegiatan surat-menyurat serta e-mail yang masuk dan keluar; sebagai berikut:
  • Menerima e-mail dari KJRI berisikan ucapan terima kasih atas terlaksananya kegiatan ramah tamah anatara KJRI dan PPI Okayama 27 April yang lalu ( 29 April).
  • Menyebarkan dan mengumpulkan formulir pendaftaran ulang anggota PPI Okayama (awal bulan Mei).
  • Menerima undangan dari pengurus ICMI orsat Osaka berisikan undangan menghadiri rapat pembentukan pengurus ICMI periode 1997/ 1998 tanggal 11 Mei yang lalu(3 Mei).
  • Mengirimkan e-mail kepada pengurus ICMI atas keberhalangan perwakilan PPI Okayama untuk memenuhi undangan rapat ICMI (9 Mei).
  • Menerima e-mail dari PU-Perdagangan PPI Osaka tentang pengadaan bahan-bahan makanan Indonesia (13 Mei).
  • Menerima e-mail dari PPI Korda Kansai tentang permintaan daftar anggota PPI Okayama periode 1996/ 1997 (14 Mei).
  • Menerima edaran Okayama Ai Festival 1997 dan brosur Okayama Ai Festival 1996.
  • Mengirimkan surat beserta daftar anggota PPI Okayama kepada PPI Korda Kansai (21 Mei).
  • ke atas

    Serba-serbi Kue Serabi

  • Mantan Anggota PPI Okayama Menikah

  • Bang Achyar Ismail, bujang Palembang mantan anggota PPI Okayama (lulus program Master Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian pada tahun 1995) yang bekerja sebagai staf pengajar di Fakultas Peternakan, IPB, Bogor telah mempersunting rekan sekerjanya pada akhir bulan April yang lalu. Pengantin baru tersebut kini tinggal di rumah kontrakannya d/a Bapak Nurdin, Kali Bata RT 01 RW 11, Kelurahan Bantar Jati, Bogor. Mari kita doakan semoga bang Achyar dan isterinya selalu berbahagia, dilimpahi rezeki yang mulia serta dikaruniai keturunan yang saleh.. Amien.

  • Mantan Anggota PPI Okayama Kembali ke Okayama

  • Seorang mantan anggota PPI Okayama, teteh Grace Iskandar, yang lulus pada tahun 1995 (red?) dari Jurusan Sastera Jepang mengirim berita ke meja redaksi MPPIO bahwa beliau telah menerima VISA untuk bekerja di Jepang pada pertengahan Mei yang lalu. Teteh Grace akan tiba di Okayama pada bulan Juni mendatang dan akan langsung menuju tempat bekerjanya di Kurashiki. Untuk sementara beliau akan tinggal di tempat kost semula, yaitu di Tsushima Niino, satu Ooyasan dengan tempat tinggal keluarga lae Siagian. Okey.., selamat kepada mbak Grace atas usahanya yang keras untuk bisa kembali ke Jepun, dan selamat bekerja serta sukses..

  • Mantan Anggota PPI Okayama Kirim Salam & Info

  • Teteh Pipin, yang mengaku selalu mengikuti perkembangan PPI Okayama lewat HPPPIO pada minggu ke empat bulan Mei mengirim facimile ke meja redaksi (karena e-mailnya sedang kena gangguan). Dia kirim salam kepada rekan-rekan anggota PPI yang mengenal dia serta yang lainnya, juga mengirim berita tentang suasana yang memanas menghadapi Pemilu di Jakarta. Boss-nya, yang orang Jepun, sempat disandera peserta kampanye salah satu OPP, tapi beruntung karena tidak bisa berbahasa Indonesia akhirnya segera dilepas. Juga Info tentang insiden pengrusakan Sekolah Jepang di Bintaro yang menyebabkan sebagaian guru-gurunya segera hengkang mudik ke Jepang, sementara yang bertahan tinggal di Jakarta selalu standby dengan ticket pesawat yang kapan saja bisa digunakan untuk terbang ke Jepang. Ngomong-ngomong dia juga sedang dalam persiapan sekolah kembali ke Jepang.

    ke atas

    Tahukah Anda? Bahwa ...

  • Bugar dengan Makanan Sehat

  • BAGI masyarakat modern, tampaknya kebugaran tubuh menjadi salah satu bagian penting yang mendapat perhatian. Maklum, ini menjadi salah satu modal utama untuk melakukan kebutuhan lain: bekerja sekeras-kerasnya, lalu menikmati hidup dengan berlibur ke berbagai tempat yang menyenangkan. Bila tubuh tak bugar, sakit-sakitan, tentu saja semua tak dapat dilakukan. Karena itu aneka penelitian yang mendukung terus berlangsung. Kali ini yang menjadi obyek penelitian adalah kebugaran para wanita yang menjadi perawat di berbagai pusat layanan kesehatan.
    Penelitian yang dilakukan tim pimpinan Dr Jo Ann Manson, Direktur Endokrinologi Brigham dan RS Kesehatan Wanita di Boston ini melibatkan 70 000 wanita perawat. Yang diamati adalah tinggi rendahnya risiko terkena serangan jantung berdasar makanan yang dikonsumsi. Hasil penelitian yang dikutip Medical Tribune News Service menyebutkan, 50 persen responden ternyata menurun risiko gangguan pada jantungnya setelah mengkonsumsi asam folic dan B6 dalam dosis tinggi. Sementara, studi lain menunjukkan, mereka yang mengkonsumsi vitamin B kompleks dosis tinggi kondisi jantungnya amat sehat.
    BAGI Anda yang enggan menelan berbagai macam kapsul, tak perlu khawatir kalau harus menambah deretan botol vitamin yang harus dikonsumsi tiap hari. Soalnya, asam folic dan B6 dapat dijumpai ada berbagai makanan yang dikonsumsi sehari-hari, mulai dari biji-bijian, ikan, buah, sampai sayuran. Semua sayuran yang daunnya berwarna hijau tua, kacang polong, buncis, dan hati, menurupakan sumber asam folic - disebut juga asam folat - yang amat baik. Sementara produk alam yang amat kaya vitamin B6 adalah segala produk biji-bijian seperti gandum, beras, ikan, kentang, dan sayur-sayuran berdaun hijau.
    Para ahli percaya, asam folat beserta vitamin B6 mampu mengintervensi dengan melemahkan homocysteine, suatu senyawa kimia yang mampu memperburuk aterosklerosis atau memperkeras pembuluh darah. "Berbagai temuan terakhir, ternyata mendukung pendapat ini," tambah Manson pada pertemuan tahunan ke-empat Konferensi Wanita dan Penyakit Jantung, yang disponsori Asosiasi Jantung Amerika di Chicago.
    Meski demikian, tetap diingatkan, faktor-faktor utama penyebab gangguan jantung seperti kegemukan dan merokok, masih menjadi kunci kunci sukses upaya mengelola jantung yang sehat. Hal lain yang diamati adalah pengaruh berbagai obat terhadap munculnya gangguan jantung. Aspirin, diketahui menurunkan risiko terkena serangan jantung maupun stroke hingga 30 persen pada pria dan wanita yang sudah mengalami gejala serangan jantung.
    MASIH dalam penelitian ini, diketahui vitamin E dan C juga mampu menurunkan risiko serangan jantung. Ini berdasarkan observasi pada para responden yang gemar menyantap sejumlah besar sayur dan buah-buahan. Namun studi ini tidak membedakan, apakah ini terjadi karena pengaruh antioksidan dari vitamin-vitamin itu, makanan lain yang dikonsumsi, atau karena faktor gaya hidup lainnya.
    Yang pasti, setelah percobaan klinis di Inggris, muncul anjuran: dosis yang pas untuk melindungi setiap individu dari gangguan jantung adalah 400-800 miligram vitamin E. Ini tentu saja bisa diperoleh dari berbagai makanan seperti minyak nabati, taoge, biji-bijian dan kacang-kacangan. Vitamin E juga bisa diperoleh dari minyak zaitun. Bahkan dalam Nutrition Wise, suatu layanan masyarakat dari Institut Amerika untuk Riset Kanker, disebutkan satu sendok makan minyak zaitun mengandung vitamin E seperlima dari kadar vitamin E yang selama ini direkomendasikan. Untuk meningkatkan konsumsi vitamin E, masyarakat juga bisa mengkonsumsi sereal, kacang-kacangan, maupun biji-bijian.
    Anjuran ini menjadi amat bermakna, mengingat para ahli telah menyimpulkan, vitamin E terbukti mengurangi risiko dan kematian akibat tersumbatnya pembuluh darah arteri penyakit jantung. Ini terjadi karena vitamin E merupakan antioksidan yang dapat mengurangi penyakit jantung dengan menekan kolesterol LDL (low-density lipoprotein) atau lazim dijuluki "kolesterol jahat". Banyak penelitian membuktikan, kolesterol jenis ini merusak dinding sebelah dalam pembuluh arteri terutama setelah teroksidasi.
    Sementara penelitian terbaru yang dimuat jurnal ilmiah Asosiasi Kedokteran Amerika menyebutkan, vitamin E juga mampu meningkatkan kebugaran mereka yang berusia lanjut. Diperkirakan, vitamin ini membuat sistem kekebalan tubuh menjadi aktif mengusir berbagai penyakit. Vitamin E yang bersifat antioksidan, juga memperlambat perkembangan penyakit alzheimer dam melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas oksigen yang mencetuskan kanker, gangguan jantung, dan penuaan. Tidak heran bila orang tua disarankan mengkonsumsi vitamin E lebih dari 30 mg, yang merupakan dosis anjuran selama ini.
    NAMUN makan makanan sehat juga berarti harus menghindari aneka zat tambahan pada makanan yang berdampak buruk. Garam misalnya, selama ini berkait erat dengan munculnya tekanan darah tinggi. Hasil penelitian menunjukkan, sepertiga populasi yang terkena tekanan darah tinggi ternyata sensitif terhadap sodium. Bahan ini banyak terdapat pada makanan, terutama pada garam.
    Begitu pula, bagi mereka yang mengkonsumsi alkohol berlebihan, umumnya rentan terhadap tekanan darah tinggi. Jadi, bila takut terkena berbagai penyakit itu, hindari konsumsi alkohol dan garam yang berlebihan. Hal lainnya adalah, meski diketahui ada vitamin E, B6, B kompleks, ataupun asam folat, yang bisa menurunkan risiko terkena serangan jantung, orang tak boleh hanya menyandarkan diri pada vitamin-vitamin ini, dan kemudian melalaikan hal-hal yang lebih sulit dilakukan. Hal sulit itu misalnya mengubah diet, melakukan latihan fisik, berhenti merokok, dan tidak melakukan kebiasaan-kebiasaan lain yang meningkatkan risiko penyakit jantung koroner. Soalnya, justru yang sulit-sulit ini - menghilangkan berbagai faktor yang lebih berisiko seperti kegemukan, gaya hidup yang salah seperti kebanyakan makan junk food, maupun merokok - bisa menurunkan kemungkinan munculnya penyakit jantung antara 40-70 persen. Nah, mau memilih yang mana, terserah pada Anda. (Kompas)

  • Ikut Menjaga Lingkungan dari Tindakan Sehari-hari

  • Banyak orang mengetahui, plastik termasuk salah satu di antara limbah yang sulit untuk hancur. Namun seberapa susah kantung plastik hancur, berapa lama kantung plastik dimakan bumi, rupa masih banyak orang yang mengetahuinya. Melalui buku panduan praktis, Ully Sigar Rusady berusaha menggugah masyarakat, khususnya wanita untuk sama-sama berbuat menyelamatkan lingkungan. "Sebab ketika permasalahan lingkungan menyelimuti permukaan dunia, maka salah satu ujung tombak yang sangat ampuh untuk menanganinya adalah wanita," demikian Ully Sigar.
    Tentang sampah kantung plastik misalnya, dengan sangat jelas disebutkan, baru akan hancur setelah 10-20 tahun. "Ini yang seringkali tidak diketahui orang. Kelihatannya sepele, tapi akibatnya jangka panjang bisa sangat merugikan manusia," kata Ully, wanita yang dikenal cukup peduli terhadap lingkungan lewat tindakan-tindakannya yang nyata. Jenis sampah dan waktu penghancuran menjadi sesuatu yang harus dipertimbangkan orang, sehingga sekalipun dia mampu tidak gampang begitu saja membuang sampah. Harap diketahui, filter rokok yang sering dilempar orang, butuh waktu 10-12 tahun untuk menghancurkannya. Sedang pakaian nilon 30-40 tahun, aluminium 80-100 tahun, dan plastik busa tidak hancur. Buku panduan kecilnya diberi judul Peranan Wanita dalam Pelestarian Lingkungan, diterbitkan atas nama Yayasan Garuda Nusantara yang dipimpin Ully Sigar. Ia berpendapat, para wanita, ibu-ibu rumah tangga mempunyai peran sangat kunci dalam penyelamatan lingkungan di dalam dunia yang sudah begitu penuh sesak ini. Dari balik rumah, ibu rumah tangga bisa berbuat banyak. Mereka bisa melibatkan anak dalam melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan lingkungan. Dilengkapi dengan ilustrasi sederhana, Ully memberikan tips, bagaimana dan apa yang bisa dilakukan orang per orang, keluarga di rumah untuk lingkungan bersama.
    Tahun 2000 tinggal tiga tahun lagi, pada waktu itu diperkirakan akan terjadi kecenderungan pasokan air berada pada tempat yang salah, waktu yang salah, dan kualitas yang menyedihkan. "Hematlah air," begitu pesan Ully. Langkah untuk melakukan hal itu bisa ditempuh lewat banyak cara. Ketika sedang menggosok gigi di wastafel, umpamanya, sebaiknya tidak membiasakan diri membiarkan air kran terus mengalir sementara tangan sedang menggosok. Sebaiknya diketahui, dalam satu menit, air kran mengeluarkan sekitar 9 liter air. Bagi mereka yang suka memasak, gunakan baskom untuk mencuci sayur serta mencuci piring. Dengan melakukan hal itu, seseorang sudah melakukan penghematan sangat berarti, karena mencuci langsung di bawah kran 15 kali lebih boros dibanding dengan cara menampung lebih dulu dengan baskom. Sementara mandi dengan gayung seperti kebanyakan dilakukan masyarakat, dihitung-hitung lebih boros dibanding menggunakan kran. Padahal sebuah penelitian penelitian yang dikutip Ully menyatakan, persentase pemakaian air di rumah-rumah, terbesar dihabiskan untuk kamar mandi, yakni 65 persen, sementara untuk dapur (masak dan minum) cuma 10 persen, untuk keperluan rumah (cuci mobil dan sebagainya) 10 persen.
    Dalam kaitan dengan penyelamatan lingkungan, World Wide Fund for Nature tak henti-hentinya mengumandangkan imbauan kepada masyarakat di mana pun di dunia ini untuk berbuat sebisa yang mereka lakukan. Intinya juga sama, semua bisa dilakukan lewat rumah. Daripada menyimpan makanan dalam kertas timah dan pembungkus plastik, lebih baik taruh di kotak kedap udara (airtight). Begitu salah satu anjuran WWF. Kalau mungkin, belilah botol minum dari beling, sehingga bisa didaur ulang. Begitu juga, sangat dianjurkan memilih segala sesuatu yang terbuat dari beling ketimbang plastik. Sebisa mungkin, dianjurkan untuk membeli produk-produk yang terbuat dari bahan-bahan yang bisa didaur ulang. Beberapa contoh yang bisa disebut di sini misalnya, botol, kertas toilet, dan perlengkapan kantor. Kebiasaan menggunakan mangkuk, piring, serta serbet kertas, kelihatannya memang praktis. Tetapi di sisi lain, kebiasaan seperti itu merupakan kebiasaan yang tak bersahabat dengan lingkungan. Hindari penggunaan alat-alat sekali buang seperti itu, juga alat cukur dan pemantik sekali pakai.
    Jika Anda punya kebun, simpan sisa-sisa buah serta sayur, buatlah kompos. Sementara kalau Anda berpiknik seharian, bawalah sampah-sampah Anda ke rumah. WWF mengingatkan, sekitar dua juta burung laut mati setiap tahun gara-gara terperangkap atau celaka akibat sampah. Banyak lagi yang bisa dilakukan orang untuk menjaga lingkungan bersama. Bagi mereka yang mempunyai mobil, pertimbangkan untuk menggunakannya hanya kalau benar-benar perlu. "Ingat, sepeda, transportasi umum, dan kaki Anda, jauh lebih bersahabat dengan lingkungan," demikian pesan WWF. Semua yang bisa kita lakukan, seberapa kecil dan sederhananya, akan mmberikan sumbangan buat lingkungan. Lebih nyata lagi, dalam jangka panjang akan menghemat uang. (Kompas)

    ke atas

    Cakrawala Negeri Sakura

    Sebagaimana beberapa edisi yang lalu, kali ini pun disajikan beberapa istilah dan budaya di Jepang untuk diketahui pembaca sekalian, khususnya yang baru tiba di Okayama.
  • 1. Haha no hi:
  • atau Mother’s Day yang jatuh pada tanggal 11 Mei yang lalu merupakan hari yang dirayakan oleh masyarakat Jepang di mana anak memberi ucapan selamat dan hadiah kepada Ibunya, dan salah satu hadiah yang khas pada hari itu adalah mengirim bunga anyelir (carnation) beserta kartu ucapan yang diharapkan dapat membahagiakan hati ibunya.

  • 2. Hotaru:
  • atau kunang-kunang, serangga yang berkelap-kelip di malam hari ini akan menampakan diri pada awal musim panas di Jepang, sekitar bulan Mei (daerah selatan) hingga pertengahan Juli (di daerah utara). Karena hanya muncul sekali musim (dengan masa hidup yang singkat) dalam setahun maka kehadirannya sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat Jepang mulai dari anak-anak, remaja sampai dengan orang tua. Di Okayama, bila pembaca ingin menyelami salah satu budaya dan kebiasaan orang Jepang, silakan datang ke tempat habitat hotaru di Ashimori pada pertengahan bulan Juni mendatang (saat terang bulan mulai matahari tenggelam hingga pukul 21.00 an). Pada hari-hari tersebut di sepanjang sungai akan dipadati pengunjung yang hanya sekedar ingin menikmati indah dan romantisnya warna ribuan kunang-kunang. Bagi yang membawa kendaraan pribadi harus siap berjalan ratusan meter dari tempat parkir yang disediakan karena mobil tidak diperkenankan melewati jalan sepanjang sungai. Kesemarakan warna-warni hotaru ini dilengkapi juga dengan cahaya lampion-lampion tenda penjaja makanan serupa pada umumnya acara di setiap matsuri, mulai dari jagung bakar, kakigori (es serut) hingga takoyaki.

    ke atas

    OutLook

    Berhubung belum ada informasi/undangan untuk mengikuti suatu kegiatan di bulan Juni, maka OutLook bulan ini kosong. Namun biasanya ada satu kegiatan di bulan Juni, yaitu Fure Ai Matsuri di Okayama-ken. Kita tunggu saja beritanya dalam terbitan Media PPI-Okayama bulan depan.

    ke atas

    Khusus

  • Tip bulan ini ...

  • Kepada anggota delegasi PPI Okayama pimpinan mas Yunus yang akan mengikuti Amigo de Spain Festival di Kota Tamano pada tanggal 1 Juni 1997, segenap warga PPI Okayama mendukung, mensuport dan mengucapkan selamat berjuang, semoga dapat merebut penghargaan tertinggi dan terima hadiah besar. Dan kepada tim bazar makanan pimpinan mbak Kunti, selamat menjual nasi goreng semoga dapat mengeruk untung yang juga besaaaaar...

  • Pengumuman

  • Kepada rekan-rekan yang telah mempublikasi-kan hasil penelitiannya diharapkan mengirimkan abstraknya untuk dimuat di MPPIO yang akan datang. Terimakasih.

    ke atas
    Edisi berikutnya
    Kembali ke indeks Media PPI Okayama

    Kembali ke Halaman Utama :
  • Bahasa Indonesia
  • English version